Peran Reses dalam Membuka Dialog antara Dewan dan Masyarakat Dorong Komunikasi yang Lebih Efektif

Foto bersama Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Jepara Bustanul Arif (kedua dari kanan), Sekretaris Komisi A DPRD Kabupaten Jepara Padmono Wisnugroho (kanan), Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Jepara Haizul Ma’arif (kedua dari kiri), serta Kepala Bidang Komunikasi Diskominfo Kabupaten Jepara Heru Purwanto (kiri) dalam acara dialog interaktif bertajuk Peran Reses dalam Membuka Dialog antara Dewan dan Masyarakat. (Foto Dok. Diskominfo Jepara)
750 x 100 AD PLACEMENT

JEPARA – Diskominfo Kabupaten Jepara menggelar dialog interaktif di radio R-Lisa FM Jepara yang bertajuk Peran Reses dalam Membuka Dialog antara Dewan dan Masyarakat, Kamis (6/3/2025) pagi. Acara ini bertujuan untuk memperkuat komunikasi antara anggota DPRD dengan masyarakat guna menyerap aspirasi secara lebih efektif.

Diskusi ini dipandu oleh Kepala Bidang Komunikasi Diskominfo Kabupaten Jepara, Heru Purwanto, dan menghadirkan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Jepara sebagai narasumber, yakni Bustanul Arif (Komisi C), Padmono Wisnugroho (Sekretaris Komisi A), serta Haizul Ma’arif (Komisi D).

Dalam dialog tersebut, para anggota DPRD menekankan bahwa reses merupakan salah satu instrumen penting bagi dewan untuk mendengar langsung keluhan, harapan, serta usulan dari masyarakat. Bustanul Arif menyampaikan bahwa reses bukan sekadar agenda formal, tetapi juga kesempatan untuk membangun kedekatan antara wakil rakyat dan konstituen.

“Reses adalah momen di mana kami dapat menyerap berbagai aspirasi masyarakat secara langsung. Hasilnya kemudian akan menjadi bahan pembahasan dalam sidang dewan agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar berpihak kepada rakyat,” ujar Bustanul Arif.

Sementara itu, Padmono Wisnugroho menambahkan bahwa partisipasi aktif masyarakat dalam reses sangat diperlukan. “Kami mendorong masyarakat untuk lebih aktif menyampaikan pendapat dan masukan, karena suara mereka akan menjadi dasar dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat sasaran,” ungkapnya.

Haizul Ma’arif turut menyoroti pentingnya transparansi dalam proses reses agar masyarakat merasa didengar dan dilibatkan dalam pembangunan daerah. “Dengan adanya komunikasi yang baik, diharapkan terjadi sinergi yang lebih kuat antara dewan dan masyarakat dalam membangun Jepara yang lebih maju,” katanya.

Dialog yang disiarkan secara langsung ini juga memberikan kesempatan kepada pendengar untuk berinteraksi melalui sesi tanya jawab. Berbagai pertanyaan dari masyarakat menyoroti isu-isu pembangunan daerah serta harapan agar reses dapat lebih efektif dalam menghasilkan kebijakan yang berpihak kepada rakyat.

Diskusi interaktif ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya peran reses dalam sistem demokrasi serta mendorong partisipasi aktif warga dalam proses pembangunan daerah. (DiskominfoJepara/orik)

750 x 100 AD PLACEMENT
You might also like